♥ Tips Menunggu dan Menjemput Jodoh ♥

  1. Jangan fokus pada siapa yang harus dipilih. Tapi fokus melakukan perubahan diri yang lebih baik agar pantas mendapatkan jodoh yang baik.

  2. Jangan menginginkan seseorang menjadi seperti yg kita harapkan. Tapi bagaimana kita bisa menjadikan diri seperti orang yang kita harapkan.

  3. Berusaha memposisikan diri untuk siap lahir batin serta berani menghadapi pernikahan kapanpun jika sewaktu-waktu jodoh telah hadir.

  4. Berusaha untuk tidak patah semangat dan trauma terhadap masa lalu yang kurang menyenangkan. Bukalah lembaran baru yang lebih baik mulai hari ini dan untuk hari-hari selanjutnya.

  5. Menjalin hubungan persahabatan dan persaudaraan sebanyak-banyaknya. Akan lebih baik jika banyak bergaul dengan sahabat yang baik. Siapa tahu jodoh kita berada di antara mereka.

  6. Jangan terburu-buru menilai atau memberi kesimpulan kepada seseorang itu tidak layak bersama kita. Karena jodoh itu akan hadir atas ridha Allah. Sedangkan kewajiban kita hanya berikhtiar.

  7. Jangan terlalu mengkhawatirkan usia. Di usia berapapun menikah tetap baik jika kita mampu mempertanggungjawabkan pernikahan tersebut.

  8. Teruslah beriikhtiar dan berdoa. Kerana doa bisa mengubah yang tidak mungkin menjadi mungkin sesuai kehendak-Nya. Semoga bermanfaat, semoga yang belum mendapatkan jodoh segera dipertemukan jodohnya oleh Allah. Aamiin 🙂

Maybe you really just didn't have to say anything. Sometimes, what someone needs is just a friend to listen to his / her problem. So that was you did at the moment:  being friend. 

-sundaysundaes
View on Path

To someone who go home

IMG_20140827_092103

Kedatanganmu membuatku sangat senang
Sudah lama kita tidak berjumpa dan jujur aku rindu
Kau sudah berjanji untuk mengunjungi kami kan?
Makanya waktu itu aku lebih memilih untuk berkata “see you later” daripada “good bye” karena aku yakin kita pasti akan bertemu lagi.
Dan kemarin kau datang
Tapi kau datang untuk memberitahu kami bahwa kau akan kembali ke negara mu untuk waktu yang bahkan kau sendiri belum tau. Kapan ke Indonesia lagi?
You will, but you don’t know when

Aku tau kau pasti akan kembali ke negaramu, tapi kenapa ini terasa begitu cepat??
Jika aku tau kau akan pergi secepat ini, akan kuperlakukan kau lebih baik lagi
Aku akan bersikap lebih baik lagi
Bukannya kita pernah punya rencana untuk mencoba naik angkot bersama? Trip bersama?? Kau belum ke Raja Ampat kan?? sama hehehe
Banyak hal yang belum sempat kita lakukan bersama
Banyak cerita yang belum sempat kubagikan, banyak cerita yang ingin kami dengar darimu.
Bagiku ditinggalkan seperti ini memang menyebalkan, tapi aku tau apa yang kau rasakan dan yang kau hadapi lebih berat

This didn’t go as your plan but God must have a good reason for you.


You’re a really nice guy. Although your silliness make us laugh sometimes.
Ohohoooo I missed that
My first boss, cool friend, and really nice brother

Dear Mas Bro
Yang bisa aku lakukan saat ini adalah berdoa semoga kau sehat dan sukses di mana pun kau akan tinggal atau bekerja nanti
Semoga mendapat pekerjaan yang terbaik untukmu
Semoga kita bisa berjumpa lagi
Barangkali kau akan ke Indonesia lagi atau barangkali aku bisa berkunjung ke negaramu 🙂
Thanks for everythings

 

Haben Sie Vielen Dank!! ^^

Perbedaan Surat Kabar (Koran ), Majalah, Buku, dan Komik

  1. Dari segi periode/ waktu penerbitan
  • Surat Kabar / Koran

Surat kabar biasanya memiliki periode penerbitan yang lebih cepat dibanding majalah, buku, dan komik. Bahkan terkadang ada surat kabar yang terbit 2 kali dalam sehari. Tapi kebanyakan surat kabar terbit sekali setiap harinya, dan surat kabar lain terbit seminggu sekali atau beberapa hari sekali tergantung surat kabarnya.

Intinya surat kabar memiki waktu terbit berkala yang cepat.

  • Majalah

Periode penerbitan majalah lebih lama disbanding surat kabar. Bisa seminggu atau sebulan sekali, bias dua minggu sekali, tergantung jenis majalahnya.

Jadi majalah memiliki waktu terbit berkala yang lebih lama disbanding surat kabar.

  • Buku

Periode waktu penerbitan buku tidak tertentu dan tidak berkala seperti surat kabar dan majalah, meskipun tidak menutup kemungkinan ada buku berseri yang terbitnya berkala. Ada buku yang hanya terbit sekali sepanjang masa, namun ada pula buku yang terbit berkali-kali karena banyak diminati pembaca.

  • Komik

Periode waktu terbit komik tergantung jenis komiknya. Ada komik yang terbit berkala karena komik tersebut merupakan bagian majalah atau surat kabar, ada juga komik yang terbit berkala walau bukan bagian dari surat kabar atau Koran misalnya komik berseri yang terbit bulanan seperti Naruto, Detective Conan dan lainnya. Kadang juga kita menjumpai komik yang terbit sekali karena cerita dari komik itu sudah “the end”.

  1. Dari segi materi da nisi informasinya
  • Surat Kabar / Koran

Isi lebih umum dan informasi yang disampaikan lebih up to date / actual. Surat kabar mengabarkan kejadian-kejadian di sekitar kita atau di dunia.

  • Majalah

Terkadang informasi yang disampaikan bersifat infotaiment atau informasi- informasi yang mengkhusus pada suatu bidang tertentu misalkan majalah tentang pertanian, keuangan, selebritis, anak-anak, elektronik dan lain sebagainya.

  • Buku

Isi buku tergantung pada jenis bukunya karena jenis buku bermacam-macam. Novel, ensiklopedi, kamus, kitab suci, biografi, dan jenis buku lainnya.

  • Komik

Isi komik menceritakan sebuah kisah atau adegan dari gambar yang disampaikan. Biasanya lebih bersifat for having fun.

 

 

 

 

  1. Dari segi fisik / Interfacenya
  • Surat Kabar/ Koran

Tidak begitu mementingkan design karena inti dari Koran adalah informasi teraktual yang disampaikan. Selain itu waktu penerbitan surat kabar yang cepat membuat waktu cetaknya pun singkat sehingga waktu mendesign sedikit.

Surat kabar mempunyai halaman yang lebar dan penempatanartikelnya dibuat berkolom-kolom dan lembarannya tidak dijilid.

  • Majalah

Design dibuat lebih menarik disbanding Koranuntuk menarik minat baca dan daya beli calon pembaca. Kebanyakan majalah sudah dijilid.

  • Buku

Definisi buku sendiri yaitukertas yang dikumpulkan menjadi satu dan dijilid yang isinya diberi tulisan atau gambar. Karena jenis buku sangat banyak, design buku menyesuaikan jenis buku.

  • Komik

Komik merupakan gambar-gambar tidak bergerak yang disusun sehingga membentuk jalinan cerita. Biasanyankomik sicetak di atas kertas dan dilengkapi teks. Komik dapat diterbitkan dalam bentuk buku atau dimuat dalam majalah atau Koran.

  1. Dari segi pembaca
  • Surat Kabar / Koran

Surat kabar adalah bacaan yang paling umum dibaca oleh semua orang karena isinya bersifat universal dan bias dibaca semua kalangan.

  • Majalah biasa dibaca oleh kaum muda atau untuk majalah khusus bidang tertentu, pembacanya pun pasti khusus yang menekuni atau berminat dengan bidang tersebut.
  • Buku juga dibaca oleh seluruh kalangan tergantung jenis bukunya
  • Komik lebih banyak dibaca anak-anak atau kalangan remaja karena tampilan gambarnya yang lebih menarik untuk disimak.

What is life?

Sepertinya aku emang kudu ngucapin thanks a lot kepada perusahaan tempatku kerja yang detik ini dalam keadaan sakit. Bukannya aku bersyukur alhamdulilah karena bisa long holiday di rumah, leha-leha, leyeh-leyeh or luntang luntung geje karena sedang mogok kerja.

Kondisi kantorku emang lagi kritis, butuh perbaikan & support terutama dari karyawan yang keuangannya juga ga kalah miris. Aku yang single aja empot empotan ngatur pengeluaran biaya ini itu, lah gimana dengan nasib si double, triple atau mungkin yang keluarganya buanyak?? Karyawan butuh haknya dipenuhi, si Bos masih butuh karyawan untuk melanjutkan kelangsungan hidup PTnya. Akhirnya dengan judul yang katanya ‘saling bantu’ si Bos mau bayar gaji asalkan karyawannya masuk. Yehee, goodbye cap pengangguran berwajah madesu… besuk aku masuk kerja lagi. Terus seneng gitu?? Ga tau -_-

Long holiday kemarin mengajariku banyak hal. Tentang berbagai macam kegalauan akibat ga punya uang, jauh dari keluarga, perasaan tertekan, gengsi, tak berguna, merepotkan dan rasa malu. Tentang sahabat, keluarga, ketulusan, pertolongan, rasa bersyukur dan berhutang budi. Menganggur memang tidak mengenakkan, tapi dari sekian banyak waktu luang yang Allah sediakan beberapa bulan terakhir kemarin, aku seharusnya sangat bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk memikirkan kehidupan yang aku jalani. Mungkin ini memang cara terbaik Allah mengingatkan aku untuk merenung & lebih mengingat Nya.
Jadi punya waktu buat baca, ada waktu buat bantu Ibu walau bantuannya ga banyak- sak isone wae

Banyak pertanyaan bergelayutan di kepala bahkan sudah sejak smp dulu tapi sampai sekarang beberapa masih menjadi misteri. Banyak yang belum bisa dijawab. Bukan maksud melupakan atau mengabaikan, tapi rutinitas kerja membuat aku malas mikirin hal2 yang justru wajib dipikirkan.

What is life?

Dengan umur yang udah hampir seperempat abad ini apakah aku masih pantas mencari jati diri?

I have been here for a reason, then what is that?

Apakah yang aku pilih dan lakukan sudah benar?

Nah loh, curcolnya malah ngalor ngidul 😀

Yo wis lah , Lega